JAKARTA, iNews Media - Memasuki Bulan suci Ramadan hari ke 23, kepengurusan Pimpinan Pusat - PP PERISAI Syarikat Islam resmi dilantik. Organisasi ini dipimpin oleh Aditya Yusma Perdana sebagai ketua PP PERISAI Syarikat Islam dan jajaran pengurus yang baru untuk periode 2025-2030.
Dalam acara pengukuhan yang dipandu oleh Presiden. LT Syarikat Islam Dr Hamdan Zoelva, Aditya mengucap sumpah dengan Ikrar Suci PERISAI Syarikat Islam bersama kepengurusan lainnya sebagai anggota sekaligus pengurus PP PERISAI yang baru.
Aditya menyatakan kesediannya melanjutkan perjuangan pendiri bangsa dalam mewujudkan Cita-cita Kemerdekaan Republik Indonesia 17 Agustus 1945. “Menegakkan Negara Kasatuan Republik Indonesia berlandaskan Pancasila, Undang Undang Dasar 1945 dan Bhinneka Tunggal Ika, membela Hak rakyat Indonesia diatas kepentingan pribadi maupun golongan,” tegas Aditya.
Selain itu, Aditya berikrar untuk menjaga Cita-cita luhur PERISAI Syarikat Islam, menjaga martabat, kehormatan dan nama baik organisasi. “Saya tunduk kepada Anggaran Dasar / Anggaran Rumah Tangga PERISAI Syarikat Islam dan menjaga rasa Kekeluargaan, Kebersamaan, kekompakkan serta norma yang berlaku demi mencapai tujuan organisasi,” lantangnya.
Aditya menegaskan, jika dirinya melanggar Ikrar Suci PERISAI Syarikat Islam, maka siap diberikan sanksi. “Sesungguhnya apabila Saya melanggar Ikrar Suci PERISAI Syarikat Islam, maka Saya bersedia dikenakan sanksi organisasi dan penerapan disiplin organisasi,” ujarnya.
Dalam sambutannya, Aditya menjelaskan PERISAI didirikan pada tahun 1930 oleh Sarekat Islam (SI) sebagai organisasi kepemudaan. Tujuan utama Perisai adalah untuk menggalang kekuatan pemuda dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia. PERISAI juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi pemuda dalam perjuangan kemerdekaan.
Menurut Aditya, dibawah kepemimpinan PERISAI lahir kembali pada tahun 2025 ini dengan Nama PERISAI Syarikat Islam, dengan tetap memegang teguh Kemerdekaan Indonesia dan NKRI. “PERISAI Suarikat Islam. tameng dan benteng, ormas yang fokus pada pertahanan dan keamanan. Baik dalam bentuk pangan, ekonomi dan kegiatan sosial masyarakat serta bersinergi dengan TNI-Polri .” jelas Aditya.
Dalam pidatonya Aditya juga mengungkap simbol baru yang melekat pada lambang PERISAI, selain memuat Bintang dan bulan juga ditengahnya terdapat 3 tugu. “Tugu tengah, semurni-murni Tauhid dengan mengemas batik kawung yang diciptakan Sultan Agung dari kerajaan mataram bermakna kemurnian, dan kesempurnaan,” jelasnya.
Tugu Kanan diartikan setinggi-tinggi dengan mengemas motif batik parang barong memiliki makna kebijaksanaan, pengendalian diri dan kehati-hatian. “Sedangan Tugu Kirii bermakna siasah dengan Motif Sidomulyo Makna batik sidomulyo adalah harapan agar penggunanya mendapatkan kemuliaan, kebahagiaan, dan kemakmuran,” jelasnya.
Sedangkan, makna tulisan PERISAI Syarikat Islam memiliki arti Ikrar Suci mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia dari segala ancaman baik dari dalam dan luar Negeri. Aditya berharap PERISAI Syarikat Islam menjadi wadah masyarakat.
“Jika rakyat bersatu indoensia akan maju Saya akam berkolaborasi dengan Kementerian Koperasi yang saat ini menggalang pembentukan koperasi merah di desa. Dan kami ikut memulai perjuangan ini dari desa,” tandasnya.
Sejarah Perisai
Perisai didirikan pada tahun 1923 oleh Sarekat Islam (SI) sebagai organisasi kepemudaan. Tujuan utama Perisai adalah untuk menggalang kekuatan pemuda dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia. Perisai juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi pemuda dalam perjuangan kemerdekaan.
PERISAI memiliki beberapa prinsip dasar, yaitu :
- Kemerdekaan Indonesia: Perisai bertujuan untuk mencapai kemerdekaan Indonesia dari penjajahan Belanda.
- Persatuan pemuda: Perisai bertujuan untuk menggalang kekuatan pemuda dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia.
- Pendidikan dan pelatihan: Perisai bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kemampuan pemuda melalui pendidikan dan pelatihan.
Tokoh Pendiri PERISAI :
- H.O.S. Tjokroaminoto: Pemimpin Sarekat Islam (SI) yang berperan dalam mendirikan Perisai.
- Semaun: Tokoh SI yang berperan dalam mengembangkan Perisai.
- Abdul Muis: Tokoh SI yang berperan dalam mengembangkan Perisai.